Departemen Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI), Selasa (14/01/2020) meluluskan seorang Doktor yaitu Silverius Constantino Johanes Maria Lake dengan disertasi berjudul “Pengungsian Masyarakat Timor Timur ke Timor Barat Nusa Tenggara Timur Pascajajak Pendapat 1999-2009”. Sidang terbuka dilaksanakan di Auditorium Gedung IV, dipimpin oleh Dr. Adrianus Laurens Gerung Waworuntu, S.S., M.A., dan dihadiri oleh Dr. Yuda Benharry Tangkilisan, M.Hum (Promotor), Dr. Linda Sunarti, M.Hum (Kopromotor), Dr. Abdurakhman (Ketua tim penguji), Prof. Dr. Susanto Zuhdi (Anggota penguji), Prof. Dr. Tirta Nugraha Mursitama (Anggota penguji), Dr. Didik Pradjoko (Anggota penguji), dan Agus Setiawan, Ph.D (Anggota penguji).
Proses Pengungsian Masyarakat Timor Timur ke Timor Barat Nusa Tenggara Timur (1999-2009) adalah tema besar disertasi ini. Tema ini berbicara tentang tiga hal utama, yaitu: pola pengungsian masyarakat Timor Timur, pendekatan dan penanganan masyarakat Timor Timur yang mengungsi di wilayah Timor Barat NTT, serta kehidupan dan relasi masyarakat Timor Timur dengan masyarakat lokal Timor Barat.
Dalam struktur disertasi ini ditemukan beberapa hal yang baru yaitu: pertama, ragam pergerakan yang berpola dalam, kedua, kekuatan dan kelemahan dalam pendekatan penanganan para pengungsi, serta ketiga, awal kehidupan prasejahtera menuju hidup sejahtera. Pemikiran-pemikiran baru tentang pola pengungsian, penanganan para pengungsi, dan awal kehidupan baru di tempat pemukiman baru memberi peluang baru terjadinya relasi intersubyektivitas dan aktivitas komunikasi.
Sdr. Silverius Constantino Johanes Maria Lake mendapat nilai yang memuaskan serta menjadi doktor ke-348 di FIB UI dan doktor ke-2 Program Studi Ilmu Sejarah FIB UI yang lulus pada tahun 2020.
