Mahasiswi Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI), Aishamanda Maretya Widyadhana atau akrab disapa Tya, berhasil meraih Juara Pertama dalam kompetisi nasional Journaction 2025 yang diselenggarakan oleh Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh.
Kompetisi jurnalistik mahasiswa tingkat nasional tersebut mengusung tema “Menghidupkan Kembali Warisan Budaya Indonesia sebagai Sumber Inspirasi Industri Kreatif.” Dalam ajang ini, Tya memikat dewan juri melalui karyanya yang berjudul “Pengembangan Pengalaman dan Item Virtual Edukatif: ROBLOX sebagai Media Pelestarian Batik.”
Mahasiswi Ilmu Perpustakaan angkatan 2023 ini saat ini juga menjabat sebagai Kepala Biro Kesekretariatan BEM FIB UI 2025 sekaligus Ketua Angkatan ILPUS 2023. Prestasi yang diraihnya tidak hanya membanggakan almamater, tetapi juga menjadi bukti nyata bagaimana generasi muda mampu menghadirkan inovasi baru dalam pelestarian budaya.
Dalam artikelnya, Tya menyoroti potensi platform Roblox, sebuah immersive online video game yang dikembangkan oleh David Baszucki dan Erik Cassel (USA) dan saat ini memiliki lebih dari 85,3 juta pengguna aktif harian. Ia memandang bahwa Roblox sebagai media pelestarian warisan budaya Batik memiliki daya tarik tersendiri karena digemari oleh generasi muda di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Tya menilai pemanfaatan teknologi digital penting sebagai media penghubung lintas generasi dan lintas zaman. Melalui platform seperti Roblox, warisan budaya tidak hanya dapat diperkenalkan kembali kepada masyarakat, tetapi juga dijaga agar tetap relevan di dunia modern yang serba digital.
Kemenangan Tya dalam Journaction 2025 menjadi bukti bahwa budaya Indonesia dapat tetap hidup melalui sentuhan kreativitas serta inovasi digital. Prestasi ini sekaligus menunjukkan komitmen generasi muda, khususnya mahasiswa FIB UI, dalam menjaga serta mengembangkan warisan budaya bangsa agar tetap dikenal di era modern. (RMRW)
