Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI) kembali menyelenggarakan kegiatan ilmiah bertajuk Bincang Budaya DGB FIB UI sebagai bagian dari komitmen untuk memperkaya diskursus sejarah dan budaya di Indonesia. Diselenggarakan oleh Dewan Guru Besar Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (DGB FIB UI), kegiatan kali ini mengangkat tema “Konferensi Islam Asia Afrika tahun 1965” yang menjadi bagian penting dalam sejarah peradaban dan diplomasi Islam internasional.
Kegiatan ini menghadirkan Prof. Dr. Apipudin, M. Hum., Guru Besar Ilmu Sejarah FIB UI, sebagai pembicara utama. Beliau membedah peran strategis Indonesia dalam penyelenggaraan Konferensi Islam Asia Afrika (KIAA) yang berlangsung di Bandung dan Jakarta pada tahun 1965, dan dampaknya terhadap dinamika geopolitik dan solidaritas negara-negara di kawasan Asia-Afrika, terutama yang mayoritas penduduknya muslim.
Diskusi dimoderatori oleh Prof. Yon Machmudi, Ph.D., yang juga merupakan Guru Besar Ilmu Sejarah FIB UI, yang memandu jalannya acara secara interaktif.
Acara dilaksanakan secara daring pada Sabtu, 24 Mei 2025 pukul 10.00 hingga 12.00 WIB melalui platform Zoom Meeting. Kegiatan ini terbuka untuk sivitas akademika dan masyarakat umum yang tertarik pada sejarah hubungan internasional dan dinamika dunia Islam. Sambutan di awal acara disampaikan oleh Prof. Dr. R. Tuty Nur Mutia selaku Sekretaris DGB FIB UI.
Dengan kegiatan ini, FIB UI menegaskan perannya sebagai pusat kajian sejarah dan budaya yang aktif merefleksikan peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah Indonesia dan dunia, sekaligus memperkuat pemahaman lintas budaya dan agama melalui pendekatan akademik.
Bincang Budaya merupakan kegiatan rutin Dewan Guru Besar FIB UI yang diselenggarakan setiap dua/tiga bulan dengan mengusung tema yang bervariasi di bidang ilmu humaniora.
