Program Studi Prancis Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI) menyelenggarakan “Portuguese Day” dalam rangka memperingati hari internasional bahasa dan kebudayaan Portugis (yang jatuh pada 5 Mei) pada hari Jum’at (3/5/2019) di Auditorium Gedung I FIB UI, Kampus UI Depok. Kegiatan ini dihadiri oleh beberapa tamu dari representasi negara yang tergabung dalam Komunitas Negara Pengguna Bahasa Portugis diantaranya adalah Duta Besar Brazil, Rubem Corrêa Barbosa, Duta Besar Guinea-Bissau, Carlos Antonio Moreno, Duta Besar Portugal, Rui Fernando Sucena Do Carmo, Duta Besar Timor Leste Alberto Xavier Pereira Carlos, dan Perwakilan Kedutaan Besar Mozambik, Clara Sengo. Acara ini juga diramaikan oleh para mahasiswa FIB UI yang mengikuti kelas bahasa Portugis.
Acara ini dipandu oleh Joana yang merupakan dosen Bahasa Portugis di FIB UI. Sebagai pembuka, ditampilkan tarian tradisional Portugis “Vira”. Selanjutnya, sambutan dari Rektor UI, Prof. Dr. Ir. Muhammad Anis, M.Met secara resmi membuka acara. Dalam acara inti, para perwakilan dari kedutan besar negara berbahasa Portugis mendapat kesempatan untuk menyampaikan paparannya tentang kebudayaan dan bahasa Portugis. Di akhir paparan para perwakilan dari tiap negara, dibacakan puisi dari setiap negara tersebut oleh para mahasiswa FIB UI yang mengikuti kelas bahasa Portugis.
Menurut Perwakilan Kedutaan Besar Mozambik, Bahasa Portugis adalah bahasa Eropa ketiga yang paling banyak digunakan, setelah bahasa Inggris dan Spanyol, dengan sekitar 240 juta pengguna di seluruh dunia. Di negara yang terletak di benua Afrika, seperti di Mozambik, bahasa Portugis dipakai dan merupakan warisan yang paling berharga bagi negara mereka karena dengan bahasa itulah masyarakat mereka dapat berkomunikasi. Mereka juga bangga karena mereka bisa menjadi salah satu negara berbahasa Portugis.
Duta Besar Timor Leste mengatakan, di negaranya, bahasa Portugis adalah bahasa wajib selain bahasa Inggris dan bahasa melayu. Menurutnya, walaupun bahasa Portugis adalah bahasa yang sulit, tetapi bahasa ini juga unik, fleksibel, dan sangat terbuka akan perbedaan. Duta Besar Timor Leste sangat bangga karena Universitas Indonesia memberikan kesempatan kepada mahasiswanya untuk belajar bahasa Portugis, karena dengan belajar banyak bahasa, kita semua dapat menanamkan rasa toleransi.
Sebelum acara ditutup, para hadirin dengan antusias mendengarkan musik dari Brazil yang dibawakan oleh mahasiswa FIB UI dan tarian tradisional dari Timor Leste. Acara ditutup secara resmi oleh Dekan FIB UI, Dr. Adrianus Laurens Gerung Waworuntu, S.S., M.A. dengan ucapan terimakasih kepada para duta besar yang tergabung dalam komunitas negara pengguna bahasa Portugis dan semua hadirin yang sudah hadir dalam acara tersebut. Rangkaian acara “Portuguese Day” diakhiri dengan melakukan santap bersama makanan khas Portugis.
