Departemen Sejarah Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI), Rabu (5/7/2017) kembali meluluskan seorang Doktor yaitu Ahmad Fahrurodji dengan disertasi berjudul “ Dari Druzhba Ke Mirnoye Sosushyestvovaniye Diplomasi Uni Soviet – Indonesia Dalam Era Stalin dan Khruschev”. Sidang terbuka dilaksanakan di R. 1.103, dipimpin oleh Dr. Adrianus L.G. Waworuntu, M.A. (Dekan Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya UI), dan dihadiri oleh Prof. Dr. Susasnto Zuhdi (promotor), Dr. Bondan Kanumoyoso (kopromotor),
Prof. Dr. Djoko Marihandono hadir (pimpinan sidang), Dr. Abdurahman sebagai (Ketua penguji), Prof. Dr. Peter Carey ( Anggota penguji), Dr. Linda Sunarti (Anggota penguji), Dr. Zelfri Alkatiri (Anggota penguji), Dr. Kusnanto Anggoro (Anggota penguji), dan Prof. Dr. Maswadi Rauf (Anggota penguji). Disertasi ini membahas mengenai dinamika hubungan diplomasi Uni soviet – Indonesia dalam priode 1945-1946, dengan lebih fokus pada perpesktif Uni Soviet, yang mencakup dasarwasa terakhir pemerintah Stalin pasca Perang Dunia I hingga akhir pemerintahan Nikita Khurchev. Penelitian ini untuk melihat sejauh mana peran tradisi diplomasi menjadi bagian dari praktik diplomasi Uni Soviet dan mirnoye sosushyestvoviniye untuk lebih memahami gambaran priode tersebut. Dalam perpektif Rusia, konsep persahabatan (druzhba) yang mengandung makna vernost’ (kesetian) dan iskrennost’ (kejujuran) menjadi pondasi Rusia yang mengimplemantasikan dengan cara yang berberda setiap masa. Doktor Ahmad Fahrurodji mendapat nilai sangat memuaskan serta menjadi doktor ke-304 di Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia dan menjadi doktor ke-3 di Departemen Sejarah FIB UI yang lulus pada tahun 2017.